Bad-kleinen-info.de – Pemerintah Indonesia berencana memperluas cakupan beasiswa vokasi bagi siswa SMK yang ingin meniti karier di luar negeri. Langkah ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar, setelah melakukan rapat dengan Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Mukhtarudin, di Jakarta, Jumat.
Read More : Pendidikan Dini! Dinas Pendidikan Gorontalo Targetkan Seluruh Anak Usia Dini Terdaftar Di Paud!
“Terutama beasiswa yang bisa langsung bekerja, yaitu vokasi. Beasiswa vokasi ini dibuka peluangnya untuk siswa-siswa SMK yang mau bekerja di luar negeri dan pasarnya jelas,” ujar Muhaimin. Rencana tersebut merupakan tindak lanjut dari pernyataan Presiden Prabowo Subianto, yang sebelumnya menekankan pentingnya menambah kesempatan beasiswa bagi masyarakat. Salah satunya bagi lulusan sekolah vokasi yang memiliki potensi besar di dunia kerja.
Meningkatkan Daya Saing Lulusan SMK
Menurut Muhaimin, perluasan beasiswa ini memiliki tujuan besar, yaitu mempercepat penyerapan tenaga kerja lulusan SMK di pasar global. Dengan semakin terbukanya peluang kerja di luar negeri. Pemerintah ingin memastikan para lulusan memiliki kompetensi dan sertifikasi yang diakui secara internasional. “Jadi, yang sudah pasti pasarnya ada, pemerintah tidak segan-segan akan mencarikan beasiswa, terutama yang pasarnya jelas,” tegasnya.
Selain itu, program ini juga akan bersinergi dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Pemerintah akan mengembangkan skema beasiswa vokasi jangka menengah dan panjang, yang mencakup pelatihan di dalam maupun luar negeri.
Program SMK Go Global untuk Pekerja Migran Indonesia
Dalam kesempatan yang sama, pemerintah juga membahas program SMK Go Global, sebuah inisiatif untuk membuka peluang lebih luas bagi lulusan SMK agar bisa menjadi pekerja migran Indonesia (PMI) yang profesional dan kompeten.
Lewat program ini, pemerintah menargetkan 500.000 lulusan SMK siap kerja di luar negeri dalam waktu dekat. Melalui kombinasi antara beasiswa vokasi dan pelatihan berbasis industri global. Pemerintah berharap lulusan SMK dapat bersaing di pasar kerja internasional dengan kemampuan yang unggul dan berdaya saing tinggi.
Perluasan beasiswa vokasi untuk siswa SMK menjadi langkah strategis pemerintah dalam meningkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja Indonesia di kancah global. Melalui dukungan nyata seperti program SMK Go Global dan pemanfaatan dana dari LPDP. Pemerintah berkomitmen membuka jalan bagi lulusan SMK untuk memperoleh pendidikan vokasi yang relevan dengan kebutuhan industri. Baik di dalam maupun luar negeri.
Baca juga: Anggota DPRD Kabupaten Gorontalo Utara Akhirnya Buka Suara dan Minta Maaf soal Dugaan Sindir Pendemo
Dengan adanya program ini, para siswa SMK tidak hanya dibekali keterampilan teknis, tetapi juga kesempatan untuk mengembangkan karier hingga ke tingkat internasional. Harapannya, ke depan, lulusan SMK Indonesia mampu menjadi garda terdepan tenaga kerja terampil yang diakui dan dibutuhkan di berbagai negara, sekaligus memperkuat citra positif pekerja Indonesia di mata dunia.
